CEO Bayern Munich Karl-Heinz Rummenigge Mengomentari Transfer Neymar Ke PSG : Lebih Baik Uang Tersebut Di Bangun Stadion
BERITA BOLA - CEO Bayern Munich Karl-Heinz Rummenigge ikut mengomentari transfer Neymar ke Paris Saint-Germain. Dia menyebut Bayern tak akan pernah melakukan hal serupa karena punya filosofi berbeda.
Neymar meninggalkan Barcelona dan bergabung dengan PSG pekan lalu. Transfer yang mencapai 222 juta euro (3,5 triliun) itu memecahkan rekor dunia dan bernilai dua kali lipat daripada rekor sebelumnya.
Jika ditotal dengan nilai kontraknya selama lima tahun, PSG berarti mengeluarkan biaya mencapai 447 juta euro untuk Neymar. Jika dirupiahkan, angka itu mencapai 7 triliun!
Transfer Neymar itu pun mengundang pro dan kontra. Tak sedikit yang menilai bursa transfer saat ini sudah tidak rasional.
Jika punya dana sebesar itu, Rummenigge lebih memilih untuk memanfaatkannya dengan membangun stadion. Dia juga menyebut Bayern tak akan belanja gila-gilaan hanya untuk satu pemain.
"Selama transfer Neymar, saya bertanya kepada diri sendiri, mana yang lebih penting: Neymar atau Allianz Arena," ujar Rummenigge kepada Sport Bild seperti dilansir Reuters.
"Saya harus katakan dengan jelas bahwa saya lebih memilih memiliki Allianz Arena yang juga lebih penting. Kami Bayern Munich harus punya filosofi berbeda. Secara keseluruhan, transfer Neymar bisa lebih mahal daripada stadion."
"Kami tidak ingin melakukan ini dan kami tidak boleh melakukan ini (belanja seperti PSG). Dan itu tidak masalah. Itu juga dilihat sebagai cara yang benar oleh publik dan fans kami," katanya.
Sebagai informasi, Bayern meminjam dana 346 juta euro --yang harus dilunasi selama 25 tahun-- untuk membangun Allianz Arena pada 2005 silam. Pinjaman tersebut sudah lunas pada 2014.
Sejauh ini, transfer termahal yang pernah dilakukan Bayern adalah saat mendatangkan Corentin Tolisso pada Juni lalu dengan nilai 41,5 juta euro.
Post a Comment